Jumat, 17 Mei 2013

Memperlakukan dokumen penting dengan baik


Apa saja yang harus kita perhatikan berkaitan dengan dokumen yang kita anggap penting.

Jaman sekarang kita memiliki banyak sekali dokumen penting, seperti KTP, KSK, Akte, Ijazah, Surat Nikah, Paspor, SIM dan dokumen-dokumen penting lainnya.

Apabila kita tidak teliti, maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi hal hal yang membuat kita tidak nyaman, misalnya tiba-tiba kita harus berurusan dengan Kepolisian karena kita tidak sadar berkendara dengan menggunakan SIM yang sudah kedaluarsa. Atau kita harus kehilangan kesempatan emas untuk suatu bonus berharga jalan-jalan ke luar negeri hanya gara gara paspor sudah kedaluarsa dan untuk mengurus nya perlu waktu dan kecermatan dalam menyiapkan dokumen.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak kita kehendaki seperti tersebut di atas, maka ada baiknya perhatikan beberapa tips di bawah ini :

Catat masa kedaluarsa dalam Kalender HP/PC
Sekarang hampir setiap orang pasti memiliki HP atau tablet dan bahkan masih dilengkapi dengan Laptop maupun netbook. Nah manfaatkan perangkat tersebut untuk mencatat dan memberikan reminder atau pengingat terhadap tanggal kedaluarsa dokumen dokumen penting kita. Untuk paspor misalnya berikan reminder 7 bulan sebelum masa kedaluarsa. Karena paspor yang masa kedaluarsanya meskipun masih kurang enam bulan lagi, sudah tidak bisa digunakan untuk bepergian ke luar negeri. Untuk sim, berikan reminder dua minggu sebelum masa kedaluarsa. Untuk dokumen yang lain silakan diatur sendiri. Sehingga kita masih punya cukup waktu untuk mengurus perpanjangan dokumen yang kedaluarsa tersebut.

Simpan dan copy 
Simpanlah dokumen penting yang asli anda dengan baik. Paspor sebaiknya jangan sampai rusak atau hilang, karena proses penggantian paspor rusak atau hilang cukup memakan waktu dan tenaga. Siapkan copy nya kalau perlu dalam beberapa metode penyimpanan, hardcopy softcopy (scanned file) di simpan di dalam flash disk atau disimpan di email dengan password yang cukup strong. 

- Cermati ejaan atau cetakan

Pada saat kita mengajukan dan menerima dokumen asli dari instansi yang menerbitkan dokumen, perhatikan ejaan dan cetakannya apakah semua sudah sesuai, terutama penulisan nama, tempat tanggal lahir, dan alamat. Ada cerota pengalaman yang sepele tapi berujung sangat panjang. Pada saat menikah di kampung, karena usia yang muda dan belum punya wawasan yang cukup, ada ketidak telitian saat proses pengajuan pernikahan kalau di kampung di urus oleh Pak Modin. Penulisan nama yang benar sesuai ijazah adalah Mohammad, kemudian ternyata oleh perangkat desa di dalam pengajuan ke KUA, nama yang tertera adalah Muhammad. Akhirnya sampai pada terbit buku nikah dengan nama Muhammad.

Dan punya anak  sampai anak ke 4 dengan nama orang tua tertera nama Muhammad, baru pada saat anak kelima mulai sadar bahwa terjadi kekeliruan penulisan di buku nikah dan berlanjut ke penulisan akte kelahiran yang nanti akan dijadikan acuan dalam penulisan nama orang tua dalam ijazah pada saat anak lulus sekolah.


Mungkin bagi sebagian orang hal itu tidak terlalu penting, tapi alangkah baiknya kalau kita membiasakan diri untuk right from the first time ( benar sejak awal ). Dengan kondisi seperti tersebut di atas, misal akan ada keperluan untuk mengurus pengajuan paspor akan mengalami kendala, belum lagi, jika ada rencana melanjutkan pendidikan anak ke luar negeri dan mungkin akan ada kendala juga masalah ahli waris dan selanjut nya.

Ok cukup sekian dulu nanti ditambah lagi ... keburu mau ikut seminar

Tips berkendara Sepeda angin ( sepeda pancal )

Beberapa hal penting yang harus diperhatikan untuk bersepeda dengan aman dan nyaman.

Pastikan badan kita dalam keadaan sehat. Jangan sampai memaksakan diri bersepeda apabila sedang mengalami gangguan konsentrasi, demam, pusing atau setelah minum obat yang mengandung obat penenang atau obat tidur.

Cek Kondisi Sepeda. Sebelum meluncur di jalan, cek dahulu kondisi semua bagian di sepeda Anda, mulai dari ban, roda, rem, rantai dan lainnya. Kencangkan semua baut yang ada. Pastikan ban sepeda Anda cukup terisi angin. Cek juga apakah rantai sepeda Anda cukup terlumasi. Atur tinggi rendah jok sepeda dan stang kemudi. Gunakan pelindung diri, seperti helm, sarung tangan, pelindung lutut dan siku. Pakai masker dan kacamata bila perlu.

Pastikan Anda Terlihat Pengendara Lain. Pengemudi sepeda cenderung luput dari perhatian para pengguna jalan lain. Dan umum nya pengemudi sepeda, sepeda motor, becak, delman di Indonesia kurang care dengan keselamatan dirinya sendiri. Hal ini bisa terjadi karena sosialisasi dan wawasan yang terbatas dari pengendara mengenai pentingnya memperhatikan keselamatan dalam berkendara. Pakailah kaos atau jaket yang berwarna cerah saat bersepeda agar keberadaan Anda terlihat pengendara lain. Tambahkan "cat eye", yaitu perangkat yang berpendar/menyala apabila terkena cahaya. Bila perlu lengkapi juga dengan cat eye elektrik yang bisa di setting untuk menyala secara mencolok. Hal ini sangat membantu supaya anda bisa terlihat dengan jelas oleh pengendara yang lain. 

Tengok ke Belakang. Banyak sepeda yang tak dilengkapi kaca spion. Satu-satunya cara untuk mengetahui kondisi di belakang Anda adalah dengan menengok. Belajarlah untuk menengok ke belakang tanpa menggoyangkan sepeda atau badan Anda. Mahir melakukan itu, maka keseimbangan Anda akan terlatih.

Tangan Sebagai Sein. Karena sepeda juga tak memiliki lampu sein. Maka gunakan tangan Anda sebagai penggantinya. Jangan ragu untuk merentangkan tangan kiri sejauh mungkin ketika ingin berbelok ke kiri dan tangan kanan untuk arah sebaliknya. Lakukan beberapa meter sebelum Anda berbelok.

Jangan Dengarkan Musik. Orang yang bersepeda sambil mendengar musik dari earphone dua kali berisiko mengalami kecelakaan dibandingkan yang tidak. Konsentrasi Anda akan terbagi antara mendengarkan musik dan memerhatikan jalan. Hindari kebiasaan jelek ini. 

Berjalan Kaki. Jika merasa lelah, lebih baik berhenti dahulu atau berjalan kaki sambil menuntun sepeda Anda. Dalam kondisi jalanan yang cukup ramai atau semrawut, menuntun sepeda Anda juga lebih aman.

Sumber : Rd.com